Minggu, 31 Agustus 2025

Materi Ajar Senin 1 September 2025

Hari/Tanggal : Senin, 1 September 2025

Muatan Pembelajaran :  


1. IPAS (Siklus Makhluk Hidup)

2. Bahasa Indonesia (Ide Pokok Paragraf)

Metode Penbelajaran : saintifik dan discovery learning, tanya jawab, penugasan

Alat Peraga/Media Pembelajaran : video/PPT/Gambar

Assalaamualiakum Warohmatullohi Wabarokatuh 

Selamat pagi anak sholih dan sholihah hari ini kita kan kembali belajar bersama pada kelas 3. Sebelum menyimak pembelajaran di bawah ini silahkan persipakan dirimu dengan sholat dhuha terlebih dahulu dan murojaah.

ILMU PENGETAHUAN ALAM DAN SOSIAL (IPAS)


Pernahkah kalian melihat hewan yang bentuknya jauh berbeda dengan anaknya? Walau begitu, anak-anak hewan tersebut, nanti akan berubah bentuk seperti induknya. Perubahan bentuk pada siklus hidup ini dinamakan metamorfosis.



Metamorfosis Makhluk Hidup

Metamorfosis bisa dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna. Pada metamorfosis sempurna, hewan mengalami 4 fase pertumbuhan.


Pada metamorfosis tidak sempurna, hewan hanya mengalami 3 fase pertumbuhan. Telur yang menetas tidak pada fase larva. Namun, langsung fase nimfa atau muda. Nimfa akan mengalami pergantian kulit beberapa kali sebelum berubah menjadi dewasa.

Selain perbedaan jumlah tahapan, perbedaan paling mencolok dari metamorfosis sempurna dan tidak sempurna yaitu: 

a. Metamorfosis Sempurna

Hewan mengalami perubahan bentuk yang sangat berbeda antara saat masih kecil dan setelah dewasa.

Tahapannya: Telur → Larva → Pupa/Kepompong → Hewan Dewasa.

Contoh: kupu-kupu, katak, nyamuk.


b. Metamorfosis Tidak Sempurna

Hewan mengalami perubahan bentuk tetapi tidak terlalu berbeda.

Biasanya tidak ada tahap pupa/kepompong.

Tahapannya: Telur → Nimfa → Hewan Dewasa.

Contoh: belalang, capung, kecoa.


c. Perbedaan Penting

Sempurna → ada tahap larva & pupa (bentuk sangat berbeda).

Tidak sempurna → hanya telur – nimfa – dewasa (bentuk hampir sama, hanya bertambah besar).


Sekarang kerjakan latihan berikut ya:




BAHASA INDONESIA

Simak video berikut ya:



📖 Latihan Ide Pokok Paragraf

Paragraf 1

Pagi hari udara terasa sangat sejuk. Matahari mulai muncul dari arah timur. Burung-burung berkicau di pohon mangga dekat rumah Rani. Di halaman rumah, bunga mawar dan melati terlihat mekar dengan indah. Rani menyapu halaman sambil menikmati udara segar. Ayah sedang membersihkan motor sebelum berangkat kerja. Ibu menyiapkan sarapan di dapur. Suasana pagi itu membuat semua anggota keluarga merasa bersemangat.

Pertanyaan:

  1. Apa ide pokok paragraf 1?
  2. Tuliskan tiga kalimat penjelas dari paragraf 1!

Paragraf 2

Hari Minggu adalah hari yang ditunggu-tunggu Andi. Pada hari itu, ia tidak pergi ke sekolah. Andi bisa bermain lebih lama bersama teman-temannya. Pagi hari ia biasanya bersepeda di sekitar kompleks perumahan. Setelah itu, ia bermain sepak bola di lapangan dekat rumah. Siang harinya, Andi membantu ayah mencuci mobil. Sore hari, ia ikut ibu berbelanja ke pasar. Hari Minggu menjadi hari yang menyenangkan bagi Andi dan keluarganya.

Pertanyaan:

  1. Apa ide pokok paragraf 2?
  2. Tuliskan tiga kalimat penjelas dari paragraf 2!

Kamis, 28 Agustus 2025

Materi ajar Jumat 29 Agustus 2025

ILMU PENGETAHUAN ALAM DAN SOSIAL 

Hewan vertebrata adalah hewan yang memiliki tulang belakang. Hewan-hewan ini banyak sekali kita temui dalam kehidupan seharihari. Para ilmuwan membagi hewan vertebrata menjadi beberapa jenis:






































  1. Demikian pembelajaran hari ini, terima kasih telah mengikuti pembelajaran dengan baik dan semangat. Kita lanjutkan kembali esok hari ya sayang. Salam sayang dari Ibu guru.

Rabu, 27 Agustus 2025

Materi ajar kamis 28 Agustus 2025


Hari/Tanggal          : Kamis, 28 Agustus 2025

Satuan Pendidikan       : SD Al Azhar 1

Kelas/Fase            : 3/B

Mata Pelajaran          : Bahasa Indonesia dan pend. Pancasila

Materi                  : Kalimat Fakta dan Fiksi

Metode Penbelajaran    : tanya jawab, penugasan


Media Pembelajaran     : video/PPT/Gambar



Assalaamualiakum Warohmatullohi Wabarokatuh.

Selamat pagi anak sholih dan sholihah, apa kabarnya hari ini? Ibu guru harap kalian semua dalam keadaan sehat wal afiat ya. Hari ini kita kan kembali melanjutkan pembelajaran di kelas 3. Namun sebelum itu silahkan persiapkan diri kalian dengan melaksanakan sholat dhuha dan murojaah terlebih dahulu.

BAHASA INDONESIA

Anak saleh dan salehah simak video berikut ya:



Dari video di atas kita dapat mengetahui bahwa yang dimaksud fakta dan fiksi yaitu:

1. Fakta

Pengertian: Fakta adalah informasi atau peristiwa yang benar-benar terjadi dan dapat dibuktikan kebenarannya.

Ciri-ciri: Dapat dibuktikan dengan data, bersifat nyata, tidak dibuat-buat.

Contoh: "Gunung Merapi terletak di Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta."

2. Fiksi

Pengertian: Fiksi adalah cerita atau informasi yang dibuat berdasarkan imajinasi atau khayalan penulis, tidak selalu benar-benar terjadi.


Ciri-ciri: Bersifat rekaan, mengandung unsur imajinasi, sering ditemukan dalam cerita, dongeng, atau novel.

Contoh: "Kancil menipu Buaya untuk menyeberangi sungai."


Latihan Soal: 

PANCASILA 

Silahkan simak video di bawah ini!



Denah adalah gambar yang menunjukkan letak kota, jalan, dan sebagainya. Tujuan denah adalah memberikan gambaran dan informasi mengenai tata letak suatu tempat. 

manfaat denah 

  1. Memudahkan dalam mencari lokasi 
  2. Mengurangi kebingungan ketika mencari lokasi 
  3. Mempercepat seseorang untuk mencapai tempat yang di tuju 


Unsur Denah 

  1. Judul denah 
  2. Gambar lokasi 
  3. Petunjuk gambar mata angin 
  4. Nama Jalan 
  5. Arah menuju lokasi 


Demikian pembelajaran hari ini, semoga apa yang telah dipelajari dapat menjadi ilmu yang bermanfaat. Tetap semangat dalam belajar dan selalu ceria. 


Wasalaamualaikum Warohmatullohi Wabarokatuh 




Selasa, 26 Agustus 2025

Materi akar Rabu 27 agustus 2025

Hari/Tanggal          : Rabu 27 Agustus 2025

Satuan Pendidikan       : SD Al Azhar 1

Kelas/Fase            : 3/B

Mata Pelajaran          : Matematika dan IPAS 

Materi                  : Pengurangan dan Hewan di Sekitarku

Metode Penbelajaran    : tanya jawab, penugasan


Media Pembelajaran     : video/PPT/Gambar



Assalaamualiakum Warohmatullohi Wabarokatuh.

Selamat pagi anak sholih dan sholihah, apa kabarnya hari ini? Ibu guru harap kalian semua dalam keadaan sehat wal afiat ya. Hari ini kita kan kembali melanjutkan pembelajaran di kelas 3. Namun sebelum itu silahkan persiapkan diri kalian dengan melaksanakan sholat dhuha dan murojaah terlebih dahulu.

Matematika 





Senin, 25 Agustus 2025

Materi ajar kelas 3 Selasa 26 Agustus 2025

Hari/Tanggal : Selasa, 26 Agustus 2025

Muatan Pembelajaran :  


Seni (Bentuk dan garis)


Metode Penbelajaran : demonstrasi, tanya jawab, penugasan


Alat Peraga/Media Pembelajaran : video/PPT/Gambar



Assalaamualiakum Warohmatullohi Wabarokatuh 


Selamat pagi anak sholih dan sholihah hari ini kita kan kembali belajar bersama pada kelas 3. Sebelum menyimak pembelajaran di bawah ini silahkan persipakan dirimu dengan sholat dhuha terlebih dahulu dan murojaah.


📘 Rangkuman Materi Seni Rupa



1. Garis

  1. Pengertian: Garis adalah goresan atau tarikan yang membentuk jejak pada permukaan. Garis merupakan unsur paling dasar dalam seni rupa.
  2. Jenis-jenis garis:

  1. Garis lurus (tegak, mendatar, miring).
  2. Garis lengkung (melengkung bebas, spiral).
  3. Garis putus-putus.
  4. Garis zig-zag.
  5. Fungsi garis:
  6. Membentuk gambar atau pola.
  7. Memberi kesan gerak, arah, atau tekstur.
  8. Menjadi dasar terbentuknya bentuk dan bidang.


  1. Contoh: Garis lurus pada bangunan, garis lengkung pada gelombang, garis zig-zag pada kilat.


2. Bentuk / Bidang

  1. Pengertian: Bentuk adalah wujud rupa dari sesuatu, sedangkan bidang adalah permukaan datar yang dibatasi garis.


  1. Jenis bentuk/bidang:
  2. Geometris: teratur, seperti segitiga, persegi, lingkaran, persegi panjang.


  1. Organis (bebas): tidak beraturan, biasanya terinspirasi dari alam (daun, awan, batu).
  2. Fungsi bentuk/bidang:
  3. Menjadi dasar untuk menggambar atau membuat karya seni.
  4. Menunjukkan ukuran, arah, dan ruang.
  5. Contoh:

  1. Segitiga pada atap rumah.
  2. Lingkaran pada roda.
  3. Bidang bebas pada gambar awan atau daun.

3. Ragam Hias

  1. Pengertian: Ragam hias adalah gambar hiasan untuk memperindah benda atau permukaan. Disebut juga motif dekoratif.
  2. Jenis ragam hias:

  1. Flora: motif tumbuhan (bunga, daun, sulur).
  2. Fauna: motif hewan (burung, ikan, kupu-kupu).
  3. Geometris: pola dari bentuk geometri (kotak, lingkaran, segitiga).
  4. Figuratif: terinspirasi dari manusia atau makhluk hidup lain.
  5. Ciri-ciri: sederhana, berpola, bisa diulang, dan dimodifikasi.
  6. Fungsi: memperindah karya seni, memberi ciri khas budaya, menambah nilai estetika.
  7. Contoh:
  8. Batik bermotif bunga.


  1. Ukiran kayu berbentuk hewan.

Minggu, 24 Agustus 2025

Materi ajar Senin 25 Agustus 2025

Hari/Tanggal : Senin, 24 Agustus 2025

Muatan Pembelajaran :  


1. IPAS (hewan di sekitar)


2. Bahasa Indonesia (ide pokok)


Metode Penbelajaran : saintifik dan discovery learning, tanya jawab, penugasan


Alat Peraga/Media Pembelajaran : video/PPT/Gambar


Assalaamualiakum Warohmatullohi Wabarokatuh 

Selamat pagi anak sholih dan sholihah hari ini kita kan kembali belajar bersama pada kelas 3. Sebelum menyimak pembelajaran di bawah ini silahkan persipakan dirimu dengan sholat dhuha terlebih dahulu dan murojaah.

ILMU PENGETAHUAN ALAM DAN SOSIAL (IPAS)

Pernahkah kamu melihat hewan di bawah ini?


Hewan di atas adalah harimau jawa yang sudah punah keberadannya. 

Harimau Jawa adalah hewan yang dulunya ada di Pulau Jawa. 

Harimau Jawa dinyatakan punah sekitar tahun 1980. 

Saat penduduk semakin padat, jumlah hutan mulai berkurang. 

Hutan-hutan tergantikan dengan perumahan dan perkebunan. 

Harimau Jawa saat itu mulai kehilangan rumahnya.

Harimau ini senang memangsa rusa. 

Namun, saat itu banyak rusa yang terkena penyakit. 

Hal tersebut menyebabkan jumlah makanannya pun berkurang. 

Perburuan juga diyakini menjadi penyebab punahnya hewan ini.

Habitat yang rusak, makanan yang berkurang, dan perburuan 

menyebabkan hewan dan keturunannya semakin sedikit. 

Hewan ini menjadi semakin langka sampai akhirnya disebut punah. 

Namun, masih ada yang meyakini keberadaan hewan ini karena 

ditemukannya jejak kaki yang menyerupai harimau Jawa di 

beberapa hutan. 


Tidak hanya manusia, ada beberapa hewan lain yang sudah tidak ada lagi keberadaannya atau punah di muka bumi seperti :


Kepunahan hewan-hewan di atas merupakan sebuah tragedi alam yang tidak dapat terbantahkan. Namun, kepunahan suatu spesies dapat dicegah melalui adanya perkembangbiakan. Perhatikan artikel berikut:


Hari ini kita akan membahas tentang perkembangbiakan dan siklus makhluk hidup ya terutama manusia dan hewan.


Apa itu Perkembangbiakan?

Perkembangbiakan adalah cara makhluk hidup menghasilkan keturunan agar jumlahnya tidak berkurang dan tetap ada di dunia.

Dengan perkembangbiakan, kehidupan dapat berlanjut dari generasi ke generasi.

 

Apa itu Siklus Hidup?

Siklus hidup adalah urutan tahapan perubahan yang dialami makhluk hidup dari lahir, tumbuh, berkembang menjadi dewasa, lalu menghasilkan keturunan, hingga akhirnya mati.

Setiap makhluk hidup memiliki siklus hidup yang berbeda-beda, tetapi semua makhluk hidup pasti tumbuh dan berkembang.


Siklus Hidup Manusia

Manusia mengalami pertumbuhan bertahap:


1. Bayi → lahir, masih lemah, membutuhkan bantuan orang tua.

2. Anak-anak → mulai belajar berjalan, berbicara, dan sekolah.

3. Remaja → tubuh bertambah besar, mulai mandiri.

4. Dewasa → sudah bisa bekerja, menikah, dan memiliki anak.

5. Lanjut usia → tubuh melemah kembali.

 

 Siklus Hidup Hewan

• Tidak mengalami metamorfosis 

o Contoh: ayam → Telur → Anak ayam → Ayam dewasa


• Mengalami metamorfosis sempurna 

o Contoh: kupu-kupu → Telur → Ulat → Kepompong → Kupu-kupu dewasa


• Mengalami metamorfosis tidak sempurna 

o Contoh: belalang → Telur → Nimfa → Belalang dewasa

• Metamorfosis unik 

o Contoh: katak → Telur → Kecebong → Katak muda → Katak dewasa

  BAHASA INDONESIA


Bacalah dengan saksama.

Gagal Lagi


Raini mempercepat langkah.

Dia ingin segera tiba di rumah.

Teman-teman berulang kali memanggilnya. 

Raini mengabaikan mereka. 

Raini sedang ingin sendiri. 

Tadi, dia gagal lagi menghafalkan puisi. 

Bu Guru memberinya semangat untuk mencoba esok hari.

Namun, Raini merasa tak ingin melakukannya lagi.


Bacalah bacaan berjudul “Gagal Lagi”.

Temukan ide pokoknya. 

Salinlah kalimat-kalimat ini ke dalam buku tulis kalian. 

Beri tanda centang (✓) pada jawaban yang tepat. 

  1. Raini sedang buru-buru.
  2. Raini sedang sedih dan kecewa.
  3. Raini gagal menghafalkan puisi.
  4. Raini mengabaikan teman-temannya

Untuk membantumu memahami makna setiap kata dalam sebuah paragraf, anak-anak semua bisa menggunakan Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI untuk menemukan makna atau arti kata khusus yang terdapat pada sebuah paragraf ya. Selain dalam bentuk buku, KBBI juga tersedia secara daring atau disebut juga dengan KBBI Daring. Anak-anak bisa mengaksesnya di tautan berikut ya: KBBI DARING



Sekarang, kita pelajari apa itu ide pokok paragraf ya:

1. Apa itu Paragraf?

Paragraf adalah kumpulan beberapa kalimat yang membicarakan satu topik tertentu.

👉 Di dalam paragraf ada kalimat utama dan kalimat penjelas.

2. Apa itu Ide Pokok?

Ide pokok adalah gagasan utama atau hal yang paling penting yang dibicarakan dalam sebuah paragraf.

  1. Disebut juga pikiran utama.
  2. Biasanya hanya ada satu ide pokok dalam satu paragraf.
  3. Ide pokok menjadi dasar bagi kalimat-kalimat penjelas.

3. Ciri-Ciri Ide Pokok

  1. Berisi pokok pikiran yang paling penting.
  2. Biasanya terletak di awal atau akhir paragraf.
  3. Dapat berdiri sendiri meskipun tanpa kalimat penjelas.
  4. Menjadi inti dari pembahasan paragraf.

4. Letak Ide Pokok

  1. Di awal paragraf: biasanya berupa kalimat utama, kemudian dijelaskan oleh kalimat berikutnya.
  2. Di akhir paragraf: biasanya berupa kesimpulan dari kalimat-kalimat sebelumnya.

Contoh sederhana:

Paragraf 1:

Setiap pagi Sinta menyiram bunga di halaman rumah. Ia menggunakan air secukupnya. Setelah itu, ia membersihkan pot dari daun kering. Sinta senang melihat bunganya tumbuh subur.

👉 Ide pokok: Sinta merawat bunga di halaman rumah. (letaknya di awal paragraf)

Paragraf 2:

Ayam adalah hewan yang banyak dipelihara orang. Daging ayam bisa dimasak menjadi berbagai makanan. Telurnya juga dapat dimakan. Karena itu, ayam sangat bermanfaat bagi manusia.

👉 Ide pokok: Ayam sangat bermanfaat bagi manusia. (letaknya di akhir paragraf)

5. Cara Menemukan Ide Pokok

  1. Baca paragraf dengan teliti.
  2. Cari kalimat yang paling penting.
  3. Abaikan detail-detail tambahan.
  4. Rumuskan inti paragraf dengan kalimat singkat.

6. Latihan Soal

Bacalah paragraf berikut, lalu tentukan ide pokoknya!

  1. Setiap hari udara pagi terasa sejuk. Banyak orang memanfaatkannya untuk berolahraga. Ada yang jogging, bersepeda, atau hanya berjalan santai.
  2. 👉 Ide pokok: ......................................................................................
  3. Mangga adalah buah tropis yang rasanya manis. Buah ini banyak tumbuh di Indonesia. Mangga dapat dimakan langsung atau diolah menjadi jus.
  4. 👉 Ide pokok: ......................................................................................


Kesimpulan: alhamdulillah anak-anak semua sudah dapat memahami pembelajaran ipas dan bahasa indonesia dengan baik dan benar , dari 22 siswa hanya 2 yang kurang memahami karena kurang nya minat baca

Demikian pembelajaran hari ini, terima kasih telah mengikuti pembelajaran dengan baik dan semangat. Kita lanjutkan kembali esok hari ya 

Wassallaamualikum Wr Wb


Kamis, 21 Agustus 2025

Materi ajar jumat 22 agustus 2025

Hari/Tanggal : Jumat 22 Agustus 2025

Muatan Pembelajaran :  


1. IPAS (hewan di sekitar)

Metode Penbelajaran : saintifik dan discovery learning, tanya jawab, penugasan

Alat Peraga/Media Pembelajaran : video/PPT/Gambar

Assalaamualiakum Warohmatullohi Wabarokatuh 

Selamat pagi anak sholih dan sholihah hari ini kita kan kembali belajar bersama pada kelas 3. Sebelum menyimak pembelajaran di bawah ini silahkan persipakan dirimu dengan sholat dhuha terlebih dahulu dan murojaah.


ILMU PENGETAHUAN ALAM DAN SOSIAL (IPAS)

Capaian Pembelajaran IPAS:

Murid memahami bentuk dan fungsi pancaindra; siklus hidup makhluk hidup dan upaya pelestariannya; masalah yang berkaitan dengan pelestarian sumber daya alam sebagai upaya mitigasi perubahan iklim; proses perubahan wujud zat dan perubahan bentuk energi; sumber dan bentuk energi serta proses perubahan bentuk energi dalam kehidupan sehari hari.

Tujuan Pembelajaran

1. Murid dapat mengidentifikasi berbagai jenis hewan di sekitar

2. Murid dapat bekerjasama menentukan perbedaan hewan di sekitar

3. Murid dapat bernalar kritis dalam mengumpulkan informasi tentang klasifikasi hewan di sekitar

HEWAN INVERTEBRATA 

Kemarin, anak-anak semua sudah belajar tentang hewan vertebrata yaitu hewan yang memiliki tulang belakang. Banyak sekali hewan di sekitar kita yang ternyata tergolong vertebrata. Namun, tidak semua hewan tersebut tergolong vertebrata. Ada juga hewan yang tidak memiliki tulang belakang. Apakah kamu tahu sebutan hewan tersebut? Simak video berikut:


Hewan invertebrata adalah hewan yang tidak memiliki tulang belakang. Tubuhnya lunak dan beberapa berongga karena memang tidak memiliki tulang. Hewan-hewan yang termasuk kategori ini terbagi menjadi beberapa jenis.



Untuk mengukur pemahamanmu, kerjakan latihan berikut bersama kelompokmu ya:

Rabu, 20 Agustus 2025

Materi ajar kamis 21 agustus 2025

Hari/Tanggal          : Kamis, 21 Agustus 2025

Satuan Pendidikan       : SD Al Azhar 1

Kelas/Fase            : 3/B

Mata Pelajaran          : Pendidikan Pancasila 

Materi                  : Tempat Tinggalku Bagian dari NKRI  

Metode Penbelajaran    : tanya jawab, penugasan

Media Pembelajaran     : video/PPT/Gambar

Assalaamualiakum Warohmatullohi Wabarokatuh.

Selamat pagi anak sholih dan sholihah, apa kabarnya hari ini? Ibu guru harap kalian semua dalam keadaan sehat wal afiat ya. Hari ini kita kan kembali melanjutkan pembelajaran di kelas 3. Namun sebelum itu silahkan persiapkan diri kalian dengan melaksanakan sholat dhuha dan murojaah terlebih dahulu.

Pendidikan Pancasila 



Wilayah pedesaan adalah area di luar kota besar dan kecil yang dicirikan oleh kepadatan penduduk rendah, aktivitas ekonomi yang lebih sedikit, dan ketergantungan pada pertanian atau sumber daya alam. Wilayah ini juga dikenal dengan lingkungannya yang lebih alami dan hubungan sosial yang erat. 

Karakteristik Wilayah Pedesaan:

  1. Kepadatan Penduduk Rendah: Jumlah penduduk yang lebih sedikit dibandingkan dengan daerah perkotaan, dengan lahan yang lebih luas tersedia. 
  2. Aktivitas Ekonomi Utama: Sektor pertanian, kehutanan, perikanan, dan kegiatan ekonomi berbasis sumber daya alam mendominasi. 
  3. Lingkungan Alam: Memiliki lingkungan yang lebih alami dan asri, dengan ruang terbuka hijau yang lebih luas. 
  4. Pola Pemukiman: Pola pemukiman cenderung menyebar, dengan rumah-rumah yang terpisah atau berkelompok dalam skala kecil (desa/kampung). 
  5. Hubungan Sosial: Hubungan sosial yang lebih erat dan kuat antarwarga, seringkali ditandai dengan gotong royong dan kebersamaan. 
  6. Infrastruktur Terbatas: Infrastruktur seperti jalan, transportasi, dan fasilitas umum mungkin kurang lengkap dibandingkan dengan perkotaan. 


Wilayah perkotaan adalah daerah tempat banyak orang tinggal dan bekerja. Di kota, biasanya ada banyak bangunan tinggi, jalan raya, toko, sekolah, rumah sakit, dan tempat hiburan. Kota juga memiliki banyak kendaraan seperti mobil, motor, dan bus yang membuat suasananya lebih ramai dibandingkan desa. Di wilayah perkotaan, orang-orang bekerja di berbagai bidang, misalnya di kantor, pabrik, pasar, atau toko. Meskipun kota sering ramai dan padat, di sana juga ada taman dan tempat bermain agar orang bisa beristirahat dan menikmati waktu bersama keluarga.



Dataran tinggi adalah daerah yang letaknya lebih tinggi dari permukaan laut. Udara di dataran tinggi biasanya lebih sejuk dan segar dibandingkan di dataran rendah. Di tempat ini, kita bisa menemukan banyak pegunungan, perbukitan, dan kebun-kebun sayuran atau buah-buahan karena tanahnya subur. Banyak orang yang tinggal di dataran tinggi bekerja sebagai petani dan menanam sayur, teh, atau kopi. Pemandangan di dataran tinggi juga indah karena kita bisa melihat bukit-bukit hijau dan udara yang bersih. Contoh dataran tinggi di Indonesia adalah Dieng, Puncak, dan Malino.




Dataran rendah adalah daerah yang letaknya dekat dengan permukaan laut dan biasanya tidak terlalu tinggi. Udara di dataran rendah umumnya terasa lebih panas dibandingkan dataran tinggi. Di daerah ini, banyak orang bekerja sebagai petani karena tanahnya subur dan cocok untuk menanam padi, jagung, atau sayuran. Selain itu, di dataran rendah juga sering ditemukan sungai yang dimanfaatkan untuk mengairi sawah. Banyak kota besar berada di dataran rendah karena tanahnya datar dan mudah dibangun rumah, sekolah, pasar, dan jalan. Contoh dataran rendah di Indonesia adalah Jakarta, Surabaya, dan Medan.

Senin, 18 Agustus 2025

MATERI AJAR KELAS 3 RABU 20 AGUSTUS 2025

 Hari/Tanggal           : Rabu, 20 Agustus 2025

Satuan Pendidikan       : SD Al Azhar 1

Kelas/Fase               : 3/B

Mata Pelajaran       : Matematika dan Pancasila

Materi              : Pengurangan dan suku bangsa

Metode Penbelajaran    : tanya jawab, penugasan

Media Pembelajaran     : video/PPT/Gambar

Assalaamualiakum Warohmatullohi Wabarokatuh.

Selamat pagi anak sholih dan sholihah, apa kabarnya hari ini? Ibu guru harap kalian semua dalam keadaan sehat wal afiat ya. Hari ini kita kan kembali melanjutkan pembelajaran di kelas 3. Namun sebelum itu silahkan persiapkan diri kalian dengan melaksanakan sholat dhuha dan murojaah terlebih dahulu.

Matematika 




Perhatikan vidio dibawah ini :


SUKU BANGSA

Indonesia terdiri atas beribu-ribu pulau. Ribuan pulau tersebut dihuni beragam suku bangsa. Tiap suku bangsa memiliki budaya yang khas dan unik. Suku bangsa tersebut mendami tiap daerah di Indonesia. Berikut contoh suku bangsa yang ada di Indonesia.

NoNama Pulau Suku Bangsa 
1Sumatra Melayu, Batak Aceh, Gayo, Nias, Minangkabau, Palembang, Komering, Kubu, Somendo, dan Lampung 
2KalimantanDayak, Banjar, Abai, Kentah, Kutai, Lawangan, Murut, Melayu, Paser.
3Jawa Jawa, Sunda, Badui, Tengger, Madura, dan Betawi 
4SulawesiBugis, Buton, Toraja, Bajo, Makassar, Tomini, Minahasa, Talaud, Mandar, dan Kulawi 
5Bali Bali 
6Nusa Tenggara Barat Lombok, Sasak, dan Sumbawa 
7Nusa Tenggara Timur Rote, Manggarai dan Flores 
8Papua Asmat, Amungme, dan Dani 

PAKIAN ADAT

Seiap suku memiliki pakaian adat. Pakaian adat adalah busana tradisional yang mencerminkan identitas suatu daerah dan suku. Pakaian adat biasanya dipakai pada acara-acara tertentu. Misalnya upacara adat, perayaan datau pernikahan. 

Ciri khas pakaian adat tiap daerah berbeda-beda. Ciri khas tersebut mencerminkan sejarah, nilai-nilai, dan kepercayaan masyarakat yang menggunakannya. Berikut contoh pakaian adat yang dimiliki beberapa provinsi di Indonesia.


Cara melestarikan pakian adat

  1. Menggunakan pakaian adat dalam berbagai acara. Misalnya acara-acara adat, pernikahan, perayaan budaya, dan pertunjukkan tradisioanl.
  2. Membeli kain dan pakaian adat langsung dari pengrajin setempat.
  3. Lomba fashion show pakaian adat atau festival budaya di tingkat desa, sekolah, hingga nasional
  4. Mengunggah foto, video, atau konten edukasi tentang pakaian adat di Instagram, TikTok, atau YouTube untuk menjangkau generasi muda
  5. Desainer bisa memadukan unsur pakaian adat dengan busana sehari-hari sehingga lebih sering dipakai.
  6. Menyimpan pakaian adat di tempat kering, bersih, dan diberi pelindung dari serangga agar awet.
  7. Mendatangi museum atau pameran yang menampilkan pakaian adat. 



KISI KISI BAHASA INDONESIA KELAS 3 , SELASA 14 OKTOBER 2025

  KISI KISI BAHASA INDONESIA KELAS 3   Perhatikan gambar dan teks berikut untuk menjawab soal nomor 1-3! 1. Lihat! Kaki mereka ter...